Pengalaman Menghubungi GOPRO Support Center
Saya punya kamera GOPRO Hero 5 Black yang saya beli lebih dari 2 tahun yang lalu. Kamera itu tiba-tiba tidak bisa hidup. Padahal pemakaian terakhir lancar dan tidak ada kendala. Saya ingat memang saya tidak mencabut baterainya saat menyimpan (ini adalah hal yang harusya dilakukan jika menyimpan kamera)
Lalu saya mencoba mencari service center GOPRO di Bangkok namun tidak menemukan service center yang resmi. Akhirnya saya mengubungi GOPRO support center ini.
Saat menghubungi contact center, kita harus memasukkan jenis kamera yang kita miliki, nomor seri kamera, alasan menghubungi, nama, nomor telepon dan email. Kemudian muncul informasi bahwa kita sedang menunggu karena customer service mereka sibuk melayani customer lain. Kira-kira 10 menit kemudian saya terhubung.
Customer servicenya menjawab dengan ramah. Dia meminta saya untuk memencet tombol 'on' kamera selama 10 detik, dan bertanya apakah kamera hidup. Kamera tidak hidup tapi ada kedipan dari lampunya. Kemudian dia meminta saya mengisi baterai selama 2 jam, dan mencoba menghidupkan lagi. Tidak ada hasil. Kemudian meminta saya menggunakan charger tanpa penghubung (misalnya men 'charge' dari laptop atau power bank, harus dari charger aslinya dan langsung ke sumber listrik)
OO EEEM GIII, kamera hidup, saya senang sekali, kemudia dia meminta saya mematikan kamera, dan kemudian kamera tidak mau hidup lagi. Disuruh coba lagi, cabut baterai dan colokin ke charger tanpa baterai, suruh idupin lagi, matikan lagi dan seterusnya. Ini berlangsung berhari-hari. Mereka tidak memberitahu apa artinya kedipan kamera, apa artinya kamera bisa hidup beberapa saat dll
Akhirnya mereka meminta saya mengirimkan kuitansi pembelian kamera, saya meminta keluarga mencarikan di lemari saya di Batam, mereka tidak menemukannya. Saya sampai video call saat mereka mencari, mencoba mengarahkan mereka di tempat-tempat yang saya duga saya menyimpannya
TIDAK KETEMU
Akhirnya saya menghubungi contact support GOPRO lagi, chat service penuh terus. Saya meminta mereka menelepon saya melalui tombol permintaan 'call me'. 1 hari setelah permintaan saya, mereka menelepon jam 6.48 pagi @#$*&%#$#$%)(*&^%. Jam Bangkok dan Indonesia bagian barat kan sama ya, apa ini customer support nggak periksa dulu jam berapa harusnya menghubungi orang
Intinya percakapan kami adalah
1. Kuitansi pembelian yang mereka minta adalah untuk penggantian kamera baru jika pembelian dibawah 1 tahun. Karena kamera saya sudah 2 tahun lebih saya tidak bisa lagi mendapatkan penggantian.
Saya tahu kamera saya sudah lebih dari 2 tahun dan kalau saja customer support yang memintanya menjelaskan untuk apa kuitansi itu mereka minta, pasti saya langsung bilang bahwa kamera saya sudah lebih dari 2 tahun dan tidak perlu repot-repot meminta keluarga saya mencarikan kuitansi itu di Batam. Alangkah menjengkelkannya
2. TIDAK ADA service center GOPRO di Bangkok. Saya menyampaikan rasa terkejut saya, bagaimana mungkin kota sebesar Bangkok tidak ada service center GOPRO? Jawaban nona itu adalah, biaya service biasanya sangat mahal sehingga lebih murah untuk membeli yang baru jadi mereka tidak menyediakan service center. Saya tidak tahu apakah ini berlaku di seluruh dunia atau hanya Bangkok saja
Jadi intinya kalau kamera GOPRO kita rusak, BUANG SAJA DAN BELI YANG BARU
3. Waktu awal saya menghubungi mereka soal kamera nggak mau hidup ini, mereka mengirimkan kode diskon jika saya ingin membeli yang baru. Si nona ini menyarankan saya membeli kamera baru dengan kode diskon itu. Saya menyampaikan, bahwa saya pernah membeli kamera merk Cina yang harganya lebih murah, kamera itu umurnya lebih lama dari pada GOPRO, dan pengoperasiannya lebih mudah (koneksi ke aplikasi di HP) dll. Saya menyampaikan saya TIDAK ADA MINAT membeli GOPRO lagi
Ini copy email dari GOPRO yang memberikan kode diskon
Get after it. |
25% off HERO9 Black OR 20% off MAX |
6 comments
Sama nih.. gopro hero 8 black aku juga error.. tp masih hidup cuma klo di pke ngerekam tb2 ga jalan contoh ngerekam sampe 10 mnt eh tau2 yg lancar cm 2 mnt sisa nya stop gambar nya tp ada suara.. dan aku jg baru 2 thn pemakaian
ReplyDeletekesel kan mbak, padahal barang mahal yg kita pikir service nya bakalan bagus, eh boro-boro, service nya malah ga ada. Semoga dapat pengganti mbak, beli si mimi aja
Deletehehehe terimakasih min curhatannya
ReplyDeletejadi ga dilema lagi mau service atau lem biru
sepertinya harus lem biru mas/mbak, semoga ada rezeki buat mengganti ya, beli si mimi aja dah
Deletethanks for your sharing
ReplyDeletesama-sama mbak/mas, terimakasih sudah mampir
DeleteTerimakasih sudah mampir, silahkan tinggalkan pesan untuk tulisan ini yaa. Terimakasih